Minggu, 15 September 2019


NAMA                        : MUHAMAD RASYID
KELAS/NO ABSEN    :X BDP / 16

SOAL ESAY BAB 3
1. Jelaskan Pengertian Segmentasi Pasar, dan sebutkan tujuan 
    dilakukannya segmentasi pasar oleh perusahaan

2. Dalam melakukan segmentasi pasar harus memenuhi kriteria sbb:

    a. Measurable
    b. subtantial 
    c. Accesible
    d. Diferentiable
    Jelaskan dengan singkat dan jelas masing-masing kriteria tersebut

3  Diantara penetapan segmentasi pasar ada yang berpedoman pada:

    a. Preferensi Pelanggan 
    b. Sensitifitas harga
    Jelaskan dengan singkat dan jelas masing-masing segmentasi 
    tersebut berikan contohnya.

4. Jelaskan maksud pengelompokan segmentasi pasar berdasarkan 

    a. Demografis
    b. Geografis

5. Jelaskan hubungan Segmentasi Pasar dengan Analis Pasar.

1.   Pengertian Segmentasi Pasar adalah pembagian kelompok konsumen/ pembeli yang memiliki kebutuhan, karakteristik, dan perilaku yang berbeda-beda (heterogen) di dalam pasar tertentu sehingga nantinya menjadi satuan pasar yang homogen dan dijadikan sasaran pasar dengan strategi marketing mix tersendiri..
    Pasar lebih mudah dibedakan,Pelayanan kepada pembeli menjadi lebih baik, Strategi pemasaran menjadi lebih mengarah Mempermudah manajemen perusahaan

2.   a. Measurable (Terukur)
Segmen pasar harus diukur berdasarkan nilai atau volume penjualan (yaitu jumlah pelanggan dalam segmen ini). Riset pasar yang andal harus mampu mengidentifikasi ukuran segmen pasar hingga tingkat akurasi yang masuk akal, sehingga ahli strategi kemudian dapat memutuskan apakah, bagaimana, dan sejauh mana mereka harus memfokuskan upaya mereka pada pemasaran ke segmen ini.
         b. Substantial (Substansial)
Sederhananya, tidak akan ada gunanya membuang anggaran pemasaran dalam pasar yang tidak cukup besar, atau memiliki daya beli negatif. Segmen pasar yang layak adalah dari kelompok yang homogen dengan karakteristik yang jelas seperti kelompok usia, latar belakang sosio-ekonomi dan persepsi merek. Hal yang “musiman” juga penting di sini. Tidak ada ahli segmentasi pasar yang akan merekomendasikan untuk fokus pada kelompok pelanggan yang tidak stabil yang kemungkinan akan bubar, satu atau dua tahun.
          c. Accessible (Dapat diakses)
Ketika melakukan riset terhadap segmen pasar, penting untuk mempertimbangkan bagaimana audiens  dapat mengakses informasi tersebut. Lalu, Anda juga harus mengenal kekuatan dan kemampuan departemen pemasaran perusahaan Anda.  Mungkin ada segmen yang efektif menanggapi iklan outdoor lebih baik seperti baliho atau papan reklame. Namun ada pula segmen yang lebih suka menanggapi informasi melalui kampanye media sosial,  iklan televisi, atau sejumlah pendekatan lainnya.
              d. Differentiable (Dapat dibedakan)
Segmen pasar yang ideal di sisi internal harus homogen, (semua pelanggan di dalam segmen memiliki preferensi dan karakteristik yang sama), namun secara eksternal adalah heterogen. Perbedaan antara segmen pasar harus didefinisikan dengan jelas sehingga kampanye  produk dan alat pemasaran dilaksanakan tidak tumpang tindih.
                  e. Actionable (Dapat ditindaklanjuti)
Segmen pasar harus memiliki nilai praktis dan  harus menyediakan data pendukung untuk posisi pemasaran atau pendekatan penjualan. Hal ini harus menjadi hasil yang mudah diukur, ideal dalam kaitannya dengan pengukuran yang ada dari segmen pasar sebagaimana didefinisikan oleh riset dalam mengeahui segmen pasar.

3. a. Preferensi Konsumen adalah pilihan suka tidak suka oleh seseorang terhadap produk (barang atau jasa) yang dikonsumsi.
    b.Sensitivitas harga adalah ukuran kepekaan konsumen terhadap perubahan suatu produk / jasa

4. 1. Segmentasi Demografis;
Pendekatan Segmentasi Demografi adalah membagi pasar berdasarkan karakteristik umum pelanggan dan konsumen.
2. Segmentasi Geografis;
Pendekatan Segmentasi Geografis adalah membagi pasar menjadi unit geografis yang berbeda

5. a. Preferensi yang homogen

Ini menunjukan suatu pasar di mana semua konsumen dapat dikatakan mempunyai kesukaan yang sama, baik mengenai harga maupun kualitas. Dengan demikian diperkirakan para konsumen mempunyai kesukaan yang sama terhadap merek yang ada.
b. Preferensi yang menyebar
Ini menggambarkan bahwa konsumen mempunyai kesukaan yang berbeda-beda tentang apa yang mereka inginkan dari sebuah produk. Preferensi ini juga menandakan bahwa masyarakat tidak hanya bergantung pada satu brand saja.
c. Preferensi yang mengelompok
Selain preferensi yang homogen dan preferensi yang menyebar juga terdapat preferensi yang mengelompok. Di mana konsumen yang berada dalam satu kelompok cenderung memiliki kesukaan yang sama.

Minggu, 01 September 2019

                   Pengertian Segmentasi Pasar

Sebenarnya, apa itu segmentasi pasar (market segmentation)Pengertian Segmentasi Pasar adalah pembagian kelompok konsumen/ pembeli yang memiliki kebutuhan, karakteristik, dan perilaku yang berbeda-beda (heterogen) di dalam pasar tertentu sehingga nantinya menjadi satuan pasar yang homogen dan dijadikan sasaran pasar dengan strategi marketing mix tersendiri.
Segmentasi pasar adalah strategi suatu perusahaan untuk mengenal minat dan kebutuhan konsumen di suatu market yang kemudian menciptakan produk baru (product diversification) yang sesuai dengan minat dan kebutuhan konsumen tersebut. Dengan kata lain, PASAR yang tadinya hanya satu dan luas menjadi beberapa pasar yang bersifat homogen setelah mengalami segmentasi.
Tujuan utama market segmentation adalah untuk membuat proses pemasaran yang lebih terarah sehingga sumber daya perusahaan dapat digunakan secara efektif dan efisien.

Segmentasi Pasar Menurut Para Ahli

Agar lebih memahami apa arti segmentasi pasar, maka kita bisa merujuk pada pendapat beberapa ahli berikut ini:

1. Pride dan Ferrel

Menurut Pride dan Ferrel, market segmentation adalah suatu sistem membagi market ke segmen-segmen pelanggan potensial dengan kesamaan karakteristik yang memperlihatkan terdapatnya kesamaan tingkah laku konsumen.

2. Philip Kotler dan Gary Amstrong

Menurut Philip Kotler dan Gary Amstrong, pengertian segmentasi pasar adalah pembagian sebuah market menjadi beberapa kelompok pembeli yang berbeda.
Tujuan pengelompokan pasar adalah untuk membagi pasar yang berbeda-beda (heterogen) menjadi kelompok-kelompok pasar yang homogen, di mana setiap kelompoknya bisa ditargetkan untuk memasarkan suatu produk sesuai dengan kebutuhan, keinginan, ataupun karakteristik pembeli yang ada di pasar tersebut.

3. Swastha dan Handoko

Menurut Swastha dan Handoko, pengertian segmentasi pasar adalah aktivitas membagi–bagi market yang memiliki sifat heterogen kedalam satu-satuan market yang bersifat homogen.

Tujuan Segmentasi Pasar


1. Memudahkan Dalam Membedakan Pasar

Salah satu kesulitan perusahaan dalam proses pemasaran produk adalah keadaan pasar yang sifatnya heterogen dimana minat dan selera konsumen sangat beragam dan terus berkembang.
Dengan mengelompokkan konsumen yang sifatnya homogen maka perusahaan akan lebih mudah memahami kebutuhan dan minat konsumen. Hasil akhirnya, suatu pasar akan lebih mudah untuk dibedakan dengan kelompok pasar lainnya.

2. Pelayanan Konsumen Menjadi Lebih Baik

Empat hal penting yang paling diperhatikan oleh konsumen dalam pemenuhan kebutuhannya adalah kualitas, harga, pelayanan, dan ketepatan waktu. Dan pelayanan yang baik merupakan hal krusial dari keempat hal penting tersebut.
Dengan melakukan market segmentation, maka perusahaan akan lebih mudah memberikan pelayanan sesuai dengan segmentasinya.

3. Strategi Pemasaran Lebih Terarah

Strategi pemasaran pada pasar yang homogen akan lebih mudah ketimbang pada pasar yang heterogen. Strategi pemasaran pada pasar homogen akan lebih terarah, termasuk menyusun bauran pemasaran yang meliputi produk, harga, distribusi, dan promosi.
Dengan adanya pengelompokan pasar maka perusahaan dapat mengarahkan dana dan usahanya ke market yang potensial dan lebih menguntungkan.

4. Mengenal Kompetitor dengan Segmen yang Sama

Setelah memahami pembeli yang berada pada suatu segmen pasar, tentunya perusahaan juga akan dapat mengetahui siapa saja kompetitor di segmen yang sama dan aktivitas apa yang dilakukan oleh kompetitor.
Dengan begitu, maka perusahaan dapat mempelajari dan meniru strategi pemasaran komptetitor tersebut sehingga dapat merebut perhatian konsumen.

5. Evaluasi Target dan Rencana Bisnis

Setelah memahami segmen pasar dan karakteristiknya, maka perusahaan dapat melakukan suatu evaluasi atas kegiatan pemasaran yang pernah dilakukan sebelumnya.
Dari sini, perusahaan akan mengetahui apakah strategi pemasaran telah sesuai dengan karakteristik pasar sehingga dapat menjadi acuan untuk membuat perencanaan bisnis selanjutnya.

Manfaat Segmentasi Pasar


Segmentasi pasar dilakukan bukan tanpa alasan. Ada beberapa manfaat yang ingin didapatkan oleh perusahaan, diantaranya adalah:
  • Perusahaan memiliki dan menerapkan ide pemasaran yang lebih terarah.
  • Perusahaan akan terbantu dalam hal pengaturan produk menjadi lebih baik.
  • Perusahaan mengetahui dan membandingkan peluang pasar baru.
  • Perusahaan dapat menyusun dan menggunakan budget yang ada secara efektif dan efisien.
  • Perusahaan akan terbantu dalam menciptakan daya tarik di bidang pemasaran.
  • Perusahaan akan berada pada situasi yang lebih menguntungkan di pasar.

Syarat Segmentasi Pasar


Berikut ini adalah beberapa syarat segmentasi pasar yang efektif:
  1. Dapat Diukur (Measurable)pengelompokan pasar harus terukur, baik dalam besarnya, luasnya, serta daya beli konsumen pada segmen pasar tersebut.
  2. Dapat Dijangkau (Accessible), segmentasi pasar juga harus bisa dilaksanakan. Dengan kata lain, strategi pemasaran yang dibuat dapat dilakukan dan dapat melayani segmen pasar dengan baik.
  3. Cukup Besar (Substantial)pengelompokan pasar harus cukup besar sehingga dapat menguntungkan ketika dilayani oleh perusahaan.
  4. Dapat Dibedakan (Differentiable), artinya segmen pasar yang dikelompokkan harus dapat dibedakan dengan jelas.
  5. Dapat Dilaksanakan (Actionable), market segmentation harus dapat dilayani atau dijangkau oleh sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan.

Dasar Segmentasi Pasar

Dalam melakukan segmentasi pasar, kita dapat merujuk pada beberapa dasar pelaksanaannya. Adapun beberapa dasar segmentasi pasar adalah sebagai berikut:
  • Demografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan demografis yang meliputi jenis kelamin, usia, pendidikan, penghasilan, pekerjaan, agama, ras, dan lain-lain.
  • Geografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan aspek geografis yang meliputi lokasi atau daerah, wilayah, iklim, kepadatan penduduk, dan lainnya.
  • Psikografis, yaitu dasar pengelompokan pasar berdasarkan ciri-ciri kepribadian, yang meliputi kepribadian, kelas sosial, dan gaya hidup.